Berita Terkini

Jombang, kab-jombang.kpu.go.id Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang mengadakan sosialisasi Peraturan KPU (PKPU) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota. Kegiatan ini berlangsung pada hari Senin, 15 Juli 2024 bertempat di Gedung Husni Kamil Manik. Sosialisasi ini dihadiri oleh ketua atau perwakilan partai politik peserta Pemilu 2024. Kehadiran mereka bertujuan untuk memastikan pemahaman yang komprehensif terkait aturan dan persyaratan pencalonan yang diatur dalam PKPU 8 Tahun 2024. Acara ini diharapkan dapat membantu partai politik dalam mempersiapkan calon-calon terbaik mereka untuk pemilihan kepala daerah yang akan datang. Dalam sambutannya, Ketua KPU Jombang, Ahmad Udi Masjkur, menekankan pentingnya kegiatan sosialisasi ini. "Sosialisasi ini sangat penting karena timeline tahapan pencalonan akan dimulai pada tanggal 27 Juli 2024. Oleh sebab itu perlu sosialisasi dan koordinasi dengan stakeholder yang berkaitan dengan pencalonan ini," ujar Udi.  Dengan sosialisasi ini, KPU Jombang berharap dapat menciptakan pemahaman yang sama dan meminimalisir kesalahan atau kekurangan dalam proses pencalonan. Ini merupakan langkah penting dalam menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024.(nl/hupmas)

Jombang, kab-jombang.kpu.go.id Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang mengadakan audiensi dengan Satuan Radar (Satradar) Jombang pada Senin, 15 Juli 2024. Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua dan Anggota KPU Jombang beserta Sekretaris KPU, dan mereka disambut langsung oleh Komandan Satradar Jombang. Audiensi ini bertujuan untuk memperkenalkan anggota baru KPU Jombang serta menjalin koordinasi terkait tahapan pemilihan yang akan datang. Selain itu, pertemuan ini juga diadakan untuk memperkuat sinergitas antara KPU dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jombang. Dalam sambutannya, Ketua KPU Jombang menyampaikan pentingnya kerjasama antara KPU dan Satradar dalam menyukseskan tahapan pemilihan yang akan datang. “Kami berharap dapat bekerja sama dengan Satradar dan Forkopimda untuk memastikan proses pemilihan berjalan dengan lancar dan aman,” ujar Ahmad Udi Masjkur. Komandan Satradar Jombang juga menyambut baik kedatangan rombongan KPU dan menekankan pentingnya sinergi antara berbagai lembaga dalam mendukung suksesnya pemilihan umum. “Kami siap mendukung KPU dalam setiap tahapan pemilihan untuk menciptakan situasi yang kondusif dan tertib,” tegasnya. Audiensi ini berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh semangat, diakhiri dengan diskusi mengenai langkah-langkah strategis yang perlu diambil untuk memastikan kelancaran proses pemilihan di Jombang. (nl/hupmas)

Wonosalam, kab-jombang.kpu.go.id Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang melaksanakan kegiatan capacity building bertajuk "Penguatan Kelembagaan dan Peningkatan Kapasitas SDM Menghadapi Pemilihan Serentak Tahun 2024". Acara yang berlangsung pada tanggal 13-14 Juli 2024 ini diadakan untuk mempersiapkan penyelenggaraan pilkada yang lebih baik. Acara digelar di Asriloka Wonosalam. Ketua KPU Jombang, Ahmad Udi Masjkur, dalam sambutannya menegaskan pentingnya memperkuat organisasi kelembagaan baik internal maupun eksternal. "Perlu memperkuat organisasi kelembagaan baik internal maupun eksternal untuk menghadapi tantangan pilkada serentak," ujar Udi. Acara ini dihadiri oleh Ketua dan anggota Bawaslu Jombang serta seluruh pegawai KPU Jombang. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pilkada serentak. Kegiatan ini juga menghadirkan Abid Halimi, seorang ahli senam otak dan hipnoterapi, yang memberikan pelatihan untuk meningkatkan fokus dan konsentrasi peserta. Dengan adanya kegiatan capacity building ini, diharapkan KPU Jombang semakin siap dalam menghadapi Pemilihan Serentak Tahun 2024 dan mampu menyelenggarakan pilkada dengan lebih baik dan berkualitas.(nl/humas)

Jombang, kab-jombang.kpu.go.id   Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang mengadakan rapat kerja penyelenggara Pemilu dalam tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih untuk Pilkada Tahun 2024. Rapat yang berlangsung pada Jumat, 12 Juli 2024 ini dihadiri oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jombang, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Jombang, serta Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se-Kabupaten Jombang. Rapat kerja ini bertujuan untuk mengevaluasi tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) yang telah berlangsung serta mencari solusi atas berbagai kendala yang dihadapi di lapangan. Ketua KPU Jombang menekankan pentingnya pemutakhiran data yang akurat untuk memastikan kelancaran dan keakuratan daftar pemilih dalam Pilkada 2024. Dalam sambutannya, Ketua KPU Jombang mengatakan, "Rapat kerja ini penting untuk mengevaluasi tahapan Coklit yang telah kita laksanakan dan mengidentifikasi serta menyelesaikan masalah yang muncul di lapangan. Kami berharap semua pihak yang terlibat dapat berkolaborasi dengan baik untuk menyukseskan pemutakhiran data pemilih ini." ujar Ahmad Udi Masjkur. Selain melakukan evaluasi, KPU Jombang juga memberikan apresiasi kepada kecamatan yang telah menuntaskan tahapan Coklit mereka. "Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada kecamatan-kecamatan yang telah menyelesaikan tahapan Coklit tepat waktu. Semoga ini bisa menjadi motivasi bagi kecamatan lain untuk segera menyelesaikan tugas mereka," tambah Udi panggilan akrabnya. Rapat kerja ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi dan solusi konkret untuk mengatasi kendala yang dihadapi dalam proses pemutakhiran data pemilih, sehingga Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses.(nl/hupmas)

Jombang, kab-jombang.kpu.go.id  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang menggelar audiensi bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Jombang. Pertemuan yang berlangsung pada Kamis, 11 Juli 2024 ini membahas mengenai pengawalan penyusunan visi dan misi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Jombang untuk pemilihan tahun 2024. Dalam audiensi tersebut, KPU menegaskan bahwa visi dan misi yang disusun oleh para bakal calon tidak boleh melenceng dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Jombang. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap calon pemimpin daerah memiliki rencana yang selaras dengan tujuan pembangunan jangka menengah yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah. Ketua KPU Jombang, Ahmad Udi Masjkur dalam sambutannya, menekankan pentingnya sinergi antara KPU dan BAPPEDA dalam proses penyusunan visi misi para calon. "Kami berharap dengan adanya audiensi ini, visi dan misi para bakal calon dapat disusun dengan lebih terarah dan sesuai dengan RPJMD, sehingga pembangunan Kabupaten Jombang dapat berjalan lebih efektif dan efisien," ujarnya. Sementara itu, perwakilan BAPPEDA Kabupaten Jombang juga menyambut baik langkah KPU dalam pengawalan penyusunan visi misi ini. "RPJMD adalah panduan utama dalam pembangunan daerah, sehingga visi misi para calon harus sejalan dengan dokumen tersebut. Kami siap mendukung KPU dalam memastikan hal ini," katanya. Audiensi ini diharapkan dapat memberikan panduan yang jelas bagi para bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Jombang dalam menyusun visi dan misi mereka, sehingga dapat berkontribusi secara optimal terhadap pembangunan daerah di masa depan.(nl/hupmas)

Jombang, kab-jombang.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jombang mengadakan rapat koordinasi dan evaluasi kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) dalam rangka penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Jombang Tahun 2024. Rapat ini dilaksanakan pada hari Selasa, 9 Juli 2024 di Gedung Husni Kamil Manik. Hadir dalam rapat Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Anggota PPK Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi, serta perwakilan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jombang. Tujuan dari rapat ini adalah untuk mengevaluasi proses coklit yang telah dilakukan serta untuk memastikan bahwa data pemilih yang diperoleh akurat dan valid. Dalam rapat ini, berbagai permasalahan dan tantangan yang dihadapi selama proses coklit dibahas secara mendalam, dengan harapan dapat menemukan solusi yang efektif untuk pelaksanaan pemilu yang lebih baik. KPU Jombang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pilkada serentak melalui koordinasi dan evaluasi rutin seperti ini.(nl/humas)